Bongkar News

Daen Nurdiana Melalui Paripurna Dorong Pembuatan Peta Mitigasi Bencana


 

BONGKAR MERDEKA.COM  |  KAB BOGOR, ANGGOTA Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Daen Nuhdiana menjelaskan kepada Wartawan di Bogor, Senin (01/8), pagi dalam rapat Paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Bogor

 

Ia mendorong pemerintah setempat untuk membuat peta mitigasi bencana.Meski peta tersebut sangat penting karena Kabupaten Bogor masuk dalam kategori wilayah rawan bencana.

 

"Segera membuat peta mitigasi bencana Se-Kabupaten Bogor secara detail, karena Pemerintah Kabupaten Bogor sendiri belum punya, "ujar dia

 

"Dirinya juga menambahkan, ketika Kabupaten Bogor sudah memiliki peta mitigasi bencana secara detail, pemerintah bisa membuat kampung tangguh bencana di beberapa desa secara efektif berdasarkan peta, "katanya

 

"Melihat hal itu, maka kita bisa mengklasifikasi bencana apa nantinya, titiknya di mana. walaupun sekarang sudah ada tapi masih parsial, belum se-Kabupaten Bogor, "sebut nya

 

Kini Daen juga meyakini bahwa Pemkab Bogor tak terkendala dalam hal penganggaran untuk menyusun peta mitigasi bencana secara utuh di 432 desa/kelurahan dari 40 kecamatan.

 

"Kalau bicara penganggaran, anggaran kita selalu siap. Kalau bicara anggaran tidak siap, berarti kan tidak ada Silpa. Silpa tiap tahun masih ada, berarti kan harus menganggarkan yang prioritas, "kata Daen.

 

Sementara, Pemkab Bogor melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat ada sebanyak 1.283 kejadian bencana selama tahun 2021.

 

"Ada 1.283 bencana yang terjadi. Itu tersebar di 320 desa dan kelurahan yang ada di 40 kecamatan di Kabupaten Bogor, "ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor, Yani Hassan.

 

Menurut dia, dari total 1.283 bencana, tanah longsor menjadi kategori bencana alam yang paling banyak terjadi di Kabupaten Bogor sepanjang tahun lalu, yaitu sebanyak 513 kejadian, disusul angin kencang sebanyak 449 bencana, dan 112 bencana banjir.

 

Yani Hassan menyebutkan bahwa sedikitnya ada 74.084 warga yang menjadi korban bencana dalam setahun di Kabupaten Bogor.

 

"Dari 74.084 warga yang menjadi korban, 28 warga meninggal dunia, 1 luka berat, 3 luka sedang, 15 luka ringan, 559 warga mengungsi,"imbuh Yani Hassan  (wm)

 

 

Editor     :   Wendi Mayuda

Type and hit Enter to search

Close