BONGKAR MERDEKA.COM I BOGOR - Setelah
ramai pemberitaan di sejumlah media terkait dugaan aksi penipuan yang dilakukan
oleh dua sekawan Joker Bali dan Anton Setiawan, kali ini muncul seorang korban
bernama Lily.
Nenek tersebut mengaku mengenal pria
yang bernama Yohanes Bayu Tri Susanto atau yang dikenal dengan nama Joker Bali
di Tahun 2018, dan sempat tertipu sebesar 350 Juta Rupiah.
"Saat itu, saya diundang datang ke
sebuah acara presentasi sebuah koperasi, lalu Yohanes menawarkan investasi,
saya dijanjikan 10%, setiap bulan dari Uang yang saya masukan, dan katanya akan
diputarkan di bisnis trading forex, "ungkap wanita berusia 67 tahun
tersebut.
Lily mengatakan bahwa ia percaya kepada
Joker Bali dikarenakan Ia Kerap menunjukan gaya hidupnya yang terkesan seorang
Konglomerat .
" ya percaya awalnya, karena dia ketemu
saya pakai mobil alphard, dia tunjukan saldo rekening dan saldo akun Trading
dia, yang nilainya sangat fantastis, padahal belakangan saya tau kalau mobilnya
cuman sewa dan saldonya hanya manipulasi, "Jelasnya.
Lily pun menyebut, Ia menyadari bahwa
telah menjadi korban penipuan setelah keuntungan yang dijanjikan tidak
diberikan .
"ya keuntungannya tidak pernah saya
dapatkan, uang saya ini adalah uang sekolah anak saya dan hilang begitu saja,
ternyata semua bohong, " Imbuhnya.
lily menambahkan bahwa dirinya sudah mengikhlaskan
uang tersebut, sebab ia tidak bisa mengambil jalur hukum.
"saya buta hukum, dan bukti
transfer yang saya punya di alihkan ke rekening atas nama orang lain yang bukan
nama Yohanes Bayu Tri Susanto, jadi saya tidak berani,"jelasnya.
saya harap agar masyarakat berhati-hati
dengan Joker Bali, dan jangan percaya dengan semua kepalsuannya.
"Masyarakat harus pintar dan jangan
percaya sama dia, dia ini licik mas dan sangat licin, saya sempat difitnah
habis-habisan, dia buat situasi orang-orang membenci saya, dia fitnah saya
dengan bilang kalau saya itu adalah otak dari bisnis investasi dia di Koperasi
itu, padahal saya cuman diundang bersama teman-teman saya olehnya dan kami juga
tertipu, "Himbaunya.(Rdk)
Social Footer