Bongkar News

Jamin Keamanan Pemudik Daop 7 Gelar Apel Pasukan





Bongkar Merdeka.com | Madiun,-

Gemuruh semangat menyambut hari raya Idhul Fitri kurang beberapa hari lagi. Pada Jum'at pagi (14/4/2023) ini Daop 7 Madiun juga telah mengadakan apel gelar pasukan pengamanan para pengguna yang akan melakukan perjalanan mudik lebaran. Gelar apel pasukan ini dilaksanakan di halaman gedung utama Daop 7 diikuti oleh para personil dari PT. KAI dan juga dari pengamanan eksternal.


Apel gelar pasukan sebagai tanda dimulainya masa posko angkutan Lebaran 2023 dalam rangka melayani masyarakat yang mudik dan balik menggunakan moda angkutan kereta api.


Dominicus Agung Wawan Purnawan (Agung) selaku Vice Presiden Daop 7 Madiun,  menjadi inspektur apel. Ia membacakan pesan dari menteri perhubungan bahwa akan ada lonjakan penumpang dibanding tahun sebelumnya. Maka dari itu perlu disediakan tempat duduk yang lebih untuk bisa mengangkut para pengguna KA. 


"Pemerintah mengingatkan tahun ini diperkirakan akan ada lonjakan penumpang yang drastis dibanding tahun 2022 setelah dicabutnya kebijakan PPKM. Kita akan menyediakan hingga 6,9 juta kapasitas tempat duduk baik lokal maupun jarak jauh," ujar Agung.


Dengan adanya perkiraan lonjakan penumpang ini, pihak Daop 7 Madiun dalam keselamatan kereta api, menambah petugas prasarana meliputi Petugas Penjaga Jalan Lintas (PJL) 20 orang, Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) 33 orang, dan Petugas Daerah Pemantauan Khusus pada 6 lokasi.


"Untuk menjaga keselamatan perjalanan kereta api kita menambah petugas prasarana meliputi Petugas Penjaga Jalan Lintas (PJL) 20 orang, Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) 33 orang, dan Petugas Daerah Pemantauan Khusus pada 6 lokasi," terang Agung lebih lanjut usai apel gelar pasukan.


KAI terus melakukan pengecekan secara berkala terhadap titik yang memiliki potensi rawan bencana, proaktif dalam penyelesaian potensi bahaya, memastikan ketersediaan dan keandalan dari seluruh perangkat penanganan kondisi darurat, serta meningkatkan penjagaan di perlintasan liar dengan berkoordinasi aktif serta mengoptimalkan seluruh stakeholders termasuk masyarakat sekitar.


Adapun sebagai peningkatan keamanan dan ketertiban (Kamtib) Daop 7 Madiun juga menambah tenaga keamanan serta ketertiban dan juga melakukan koordinasi dengan aparat setempat.


"Untuk masalah kamtib, kami telah menyiapkan tenaga kamtib yang terdiri dari 74 Polsuska, 156 security, serta 85 TNI/Polri (eksternal)." tuturnya.


Penulis  :     pha/hms
Editor     :      Redaksi

Type and hit Enter to search

Close